Media tumbuh jamur

Media tumbuh jamur

Tujuan Praktikum
Mempelajari morfologi jamur pada media agar

Dasar Teori
Jamur merupakan tumbuhan yang tidak mempunyai klorofil, sehingga tidak dapat berfotosintesa. Jamur tidak mempunyai klorofil, oleh karena itu hidupnya sebagai saprofit atau sebagai parasit. Hidupnya bersifat Heterotrof dapat parasit atau saprofit. Jamur ada yang bersel satu (uniseluler) dan ada yang bersel banyak (multiseluler), contoh yang bersel satu misalnya ragi(Saccharonycetes). Jamur yang bersel banyak tubuhnya terdiri atas benang-benang yang disebut Hifa. Hifa yang bercabang-cabang membentuk seperti jaring-jaring yang disebut Miselium. Dinding sel atau dinding Hifa pada umumnya terdiri atas selulosa, tetapi oada jamur tingkat tinggi dinding itu terdiri atas Kitin. Inti jamur bersifat eukaryon, yaitu inti yang berdinding dan mempunyai nukleolus.

Alat dan Bahan
Alat: mikroskop, objek gelas dan penutup gelas, jarum inokulasi, pipet tetes, inkubator,
Bahan : roti jamur

Prosedur Kerja
  • Sediakan lempeng media PDA sebanyak dua buah untuk isolasi jamur dari udara dan roti
  • untuk jamur udara, bukalah cawan PDA diatas meja selama 1 jam kemudian tutup kembali
  • untuk jamur bahan makanan, haluskan bahan makanan berupa roti yang sudah berjamur kemudian taburkan pada cawan PDA, lalu tutup kembali.
  • inkubasi pada suhu kamar atau masukan ke dalam incubator dengan suhu 22-33 derjat C, selama 3 x 24 jam
  • amati setiap hari koloni jamur yang tumbuh
  • identifikasi setipa koloni yang tumbuh dengan melihat warna koloni dan bentuk dibawah mikroskop
  • ambil objek gelas dan gelas penutup yang sudah dibersihkan, teteskan air diatas objek gelas tersebut, kemudian ambil sedikit koloni jamur dengan menggunakan jarum inokulasi, (usahakan bagian sporra dan hifa terambil)
  • gambarlah mofologi penting untuk semua jamur yang diperiksa (miselium, ada/tidaknya sekat, spora dan bagian lainya)
Kesimpulan
Jamur merupakan tumbuhan yang tidak mempunyai klorofil, sehingga tidak dapat berfotosintesa.
Dari hasil penilitian yang kami lakukan kami dapat melihat bahwa jamur miselium atau banyak serabut seperti yang tertera pada hasil penelitian diatas, baik pada jamur yang berada diudara maupun pada roti yang suah berjamur
Jawaban Pertanyaan
1: beberapa aspek yang harus di perhatikan dalam pengamatan morfologi jamur yaitu:
Jamur merupakan tumbuhaan yang tidak mempunyai krolofil, sehingga tidak dapat berfotosintesa.
Hidupnya bersifat heterotrof dapat parasif atau saprofit .
Jamur ada yang bersel satu ( uniseluler ) dan ada yang bersel banyak (multiseluler), contoh yang bersatu misalnya ragi (saccharommycetes)
Jamur yang bersel banyak tubuhnya terdiri atas benang-benang yang di sebut hifa. Hifa bercabang –cabang membentuk seperti jaring-jaring yang disebut miselium.
Diding sel atau diding hifa pada umumnya terdiri atas selulosa, tetapi pada jamur tingakat tinggi diding terdiri atas kitin.
Inti jamur bersifat eukaryon, yaitu berdinding dan mempunyai nukleolus.
Habitat di tempat-tempat basah (lembab), mengandung zat organik, sedikit asam, dan kurang cahaya matahari.
Berkembang baik dengan acara vegetatif dan generatif.
vegetatif (aseksual): dengan spora, tunas (budding) misalnya saccharomyces konindia misalnya pinicilium, aspergillus
generatif (seksual): dengan konyugasi, misalnya rhizopus. Dengan askus, misalnya saccharomyces basidium, misalnya volvariella volvacea (jamur merang).

2: Yang dimaksud dengan pengamatan biakan jamur dengan metode Henric`s slide culture dan hanging drop preparation yaitu:
Menggunakan untuk melihat bentuk dari mikroba (mikroskopik dari jamur) dan bertujuan utuk mengamati sel. Pengamatannya dilakukan dengan preparatulas dengan tekhnik ini hasil pengamatan akan langsung terlihat.

Komentarnya yaa gan...,!joint juga diblog saya
Title : Media tumbuh jamur
Description : Media tumbuh jamur Tujuan Praktikum Mempelajari morfologi jamur pada media agar Dasar Teori Jamur merupakan tumbuhan yang tidak memp...

0 Response to "Media tumbuh jamur"

Post a Comment

Panduan berkomentar :
1. Berkomentarlah sesuai topik artikel
2. Dilarang komentar SPAM
3. Check list notify me untuk mendapat pemberitahuan balasan komentar anda

berlangganan artikel via email